Simeulue, Trustmedia.id– Sorotan Wartawan terhadap kinerja Kabag Humas Protokoler Sekdakab Simeulue Romaidon Darma dinilai tidak mampu bersinergi merangkul insan pers (wartawan) yang bertugas di Kabupaten Simeulue,
Padahal diketahui awak media (wartawan) dapat menyuarakan informasi dimasa di kepemimpinan Pejabat pemerintahan di
Kabupaten Simeulue.
Hal itu disampaikan Ketua Perkumpulan Jurnalis Indonesia Demokrasi Nusantara (PJID-N) Simeulue, Agam Becu yang juga merupakan salah seorang wartawan analisnews yang bertugas di wilayah Simeulue atau akrab disapa Abec. Selasa, (01/8/2023)
Agam Becu mengaku ada beberapa alasan pihaknya memberi rapor merah kepada Kabag Humas Protokoler Sekdakab Simeulue Romaidon sehingga perlu dievaluasi. Diantaranya, Romaidon tidak bisa merangkul semua rekan-rekan wartawan, melibatkan (wartawan) disetiap kegiatan Pj Bupati, wartawan seperti ada ring satu dan ring dua.
“Salah satu hal yang utama adalah Kabag humas protokoler merasa media tidak penting bagi pemerintahan,” ujar Agam,
Selain itu, sambung Agam Becu, Kabag Humas Protokoler Romaidon juga terkesan kurang memahami fungsi dan tugas dari kehumasan. Yakni bagaimana setiap kegiatan pejabat daerah baik itu Pj Bupati maupun Pj sekda bisa melibatkan atau mengundang wartawan agar pemerintah pusat tahu bahwa kegiatan pemerintah daerah Simeulue itu ada.
“Hari ini kita sangat kecewa, dimana Pejabat Bupati meresmikan jembatan lalla di kecamatan salang tampa mengundang rekan-rekan wartawan. (Red/67.005)
