Trustmedia. Id ( Tanggamus) – Pasca diresmikan Tower BTS di Kelumbayan, Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, Sabtu (14/8/2021) meminta warga untuk bijak dalam menggunakan Internet.
Dalam sambutannya Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handayani mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Tanggamus, dirinya mengucapkan terima kasih atas berdirinya Tower BTS di Kecamatan Kelumbayan tersebut.
“Tentunya dengan adanya akses telekomunikasi ini, akan mampu memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat, dan memberikan multiplier effect. Sehingga masyarakat Kelumbayan mendapatkan kesempatan yang sama dengan masyarakat lainnya, untuk mengakses dan memanfatkan telekomunikasi,” ujar Bupati.
“Karena ini sudah sangat dinantikan oleh masyarakat. Ini juga bisa dianggap sebagai hadiah HUT RI ke 76. Mudah-mudahan layanan Telkomsel akan semakin baik,” tambah Bupati.
Lebih lanjut Bupati menerangkan, bahwa selama ini Pemkab Tanggamus terus berupaya agar bagaimana akses telekomunikasi dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Tanggamus, baik dengan mengusulkannya kepada provider maupun kepada pemerintah melalui BAKTI (Badan Aksesibiltas Telekomunikasi dan Informasi) Kementerian Kominfo.
“Dimana atas usulan ke BAKTI, akan diberikan bantuan Internet Desa sebanyak 70 titik di empat Kecamatan, yakni Pematangsawa, Kelumbayan, Kelumbayanbarat dan Cukuhbalak. Namun baru 28 yang akan direalisasikan dalam waktu dekat ini,” terang Bupati.
Bupati juga berpesan kepada masyarakat, agar mampu memanfaatkan telekomunikasi dengan baik, serta bijak dalam menggunakannya.
“Negara kita negara hukum, ada Undang-Undang ITE. Jangan sampai adanya akses telekomunikasi ini, malah menimbulkan masalah bagi masyarakat. Kewaspadaan juga perlu ditingkatkan, terutama bagi para orangtua terhadap anak-anak, dalam menggunakan internet dan media sosial. Inilah peran kita untuk bisa mengawasi anak-anak kita, agar tidak terkena sisi negatif (telekomunikasi).”
“Mari kita sama-sama dengan adanya layanan yang baik ini, dengan bersyukur dan menggunakannya dengan baik. Juga merawat agar tower ini berjalan dengan baik, Kita juga berharap, wilayah2 lain yang masih blankspot, akan juga mendapatkan pembangunan tower bts di wilayahnya,” pungkas Bupati.
Sedangkan Camat Kelumbayan Nauval Sahri mewakili masyarakat Kelumbayan mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tanggamus dan PT Telkomsel serta OPD terkait, yang telah mengusulkan dan membangun Tower BTS di Kecamatan Kelumbayan. Keberadaan Tower BTS tersebut telah lama didambakan oleh masyarakat Kelumbayan, agar dapat menikmati layanan telekomunikasi seluler, sebagaimana yang dinikmati masyarakat pada umumnya. Meskipun masih terdapat 2 Pekon yang belum terakses telekomunikasi yakni Pekon Umbar dan sebagian Pekon Paku.
terkait masih adanya Pekon yang belum terakses atau belum menerima sinyal dengan baik, Bupati berharap agar kondisi tersebut menjadi perhatian pihak Telkomsel, dan kedepannya dapat ditingkatkan menjadi lebih baik lagi.
“Peresmian ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur dari masyarakat Kelumbayan, karena telah dapat menikmati layanan telekomunikasi seluler,” ujar Nauval.
Terpisah, Kepala Dinas Kominfo Tanggamus, Sabaruddin, menerangkan bahwa Pemkab Tanggamus terus mengupayakan agar seluruh wilayah Tanggamus terbebas dari blankspot. Baik melalui usulan dan koordinasi dengan provider, juga kepada pemerintah pusat melalui BAKTI Kominfo. Hal itu dilakukan sejalan dengan Program 55 Aksi Bupati dan Wakil Bupati, agar masyarakat Tanggamus terbebas dari blankspot.
“Alhamdulillah dengan dibangunnya tower BTS di Pekon Napal ini, menjawab kebutuhan masyarakat akan sinyal seluler diwilayah Kelumbayan. Sebelumnya pembangunan tower ini direncanakan di tahun 2019, satu paket dengan tower BTS di Pekon Tengor, Kecamatan Cukuhbalak yang merupakan program CSR dari Telkomsel. Tentunya kita berterima kasih kepada PT Telkomsel dan semua pihak yang telah membantu, sehingga permasalahan blankspot di Kelumbayan ini dapat teratasi.”
“Tentunya upaya ini akan terus kita lakukan, dan kita berharap kepedulian serta dukungan semua pihak, agar para provider dapat mengembangkan jaringannya ke wilayah-wilayah terpencil di Kabupaten Tanggamus, agar Tanggamus bebas blankspot,” tandas (Abiarsya)