Indramayu Trustmedia.id
Pengolaan sampah Menjadikan Energi Terbaru kerjasama antar Kabupaten Indramayu dan PT.Alam Indah Bersih acara diadakan Di Kantor Pemkab Indramayu Selasa 11 November 2025 sekira pukul 10.00 Wib.
Acara dihadiri Oleh Bapak Lucky Hakim Bupati Indramayu.Bapak Wirawan Wakil Ketua Umum Kadin Bapak Wirawan dan
Perwakilan Kadin dan pengusaha/investor
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Indramayu
Tim Teknis dan Pendamping Rapat dalam agenda rapat dilaksanakan Pembahasan rencana kerjasama antara Kadin dan Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam program pengelolaan sampah menjadi energi terbarukan.
Dalam ringkasan Program ini bertujuan untuk mengelola sampah secara modern dan berkelanjutan guna menghasilkan energi terbarukan serta meningkatkan nilai ekonomi dan lingkungan daerah, dengan kapasitas produksi perhari bisa mencapai 1.000 sampai dengan 2.000 Ton.
Produk utama yang dihasilkan meliputi:
Bahan bakar pelet sebagai pengganti batu bara.Bahan konstruksi ramah lingkungan
Hidrogen dan produk turunannya dan dalam pertemuan diadakan kesepakatan dalam
Bentuk Kerjasama yang Ditawarkan
Penjualan mesin pengelolaan sampah (tanpa kerjasama operasional)
Selain itu ada Skema bagi hasil antara investor dan Pemda sebagai PAD
Investasi murni dari pihak swasta tanpa pembagian PAD
Dan Sistem Pengelolaan Sampah
Pengelolaan dilakukan secara komprehensif dan terpusat di TPA, dengan data pendukung yang akurat.
Jenis sampah yang akan dikelola mencakup : Sampah rumah tangga
Sampah industri,Sampah pertanian dan juga Jenis sampah lainnya yang memungkinkan di olah menjadi energi
Dukungan dari Pemerintah Daerah
Pemda Kabupaten Indramayu diharapkan memberikan dukungan berupa:
Penyediaan lokasi/lahan untuk fasilitas pengolahan dan Manajemen transportasi pengangkutan sampah ke lokasi pengelolaan.
Bupati Indramayu menyambut baik program Kadin dan pengusaha.dan menegaskan bahwa prioritas utama adalah penyelesaian masalah sampah, bukan bagi hasil PAD.bahkan Pemerintah Daerah siap mendukung agar program ini segera terealisasi dengan baik.
Lanjut Bupati Indramayu menambahkan bahwa setiap pelaksanaan tentunya adanya kendala seperti halnya terbatasnya sarana transportasi pengangkut sampah dan Keterbatasan anggaran daerah.
Sementara solusinya Pemda melalui Dinas Lingkungan Hidup menyiapkan lahan akan disediakan oleh Kadis LH Kabupaten Indramayu sedangkan masalah Transportasi akan diupayakan dengan dukungan BUMN
Dalam hasil dari study banding Program pengelolaan sampah ini telah berjalan di Jepang dan dapat dijadikan role model sebagai studi banding untuk penerapan teknologi dan manajemen yang efektif di Kabupaten Indramayu.
Dengan dilaksanakannya rapat dengan langkah lanjutan bersama antara Pemda Indramayu, Kadin, dan pihak investor untuk menindaklanjuti program ini dalam bentuk kajian teknis dan rencana aksi implementasi dengan dukungan data-data yang kongkret.
Sementara Wakil Bupati Kuningan Provinsi Jawa Barat.dan Jajaran sebelumnya juga menerima Owner PT .Alam Indah Bersih sekaligus pengurus Kadin Pusat.beserta para pengusaha diadakan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).Kabipaten Kuningan.Senen.10 November 2025 sepekan.
:Sesuai arahan Bapak Presiden RI.untuk membantu pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah.dimana Kadin sebagai patner strategis pemerintah daerah.
Dimana potensi sampah dapat diolah menjadi energi terbarukan.
Dan ada potensi untuk menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah).dalam
Mengolah sampah menjadi energi (listrik, pelet, hidrogen).disamping itu Membutuhkan 3-4 pengusaha.
Selain itu perlu dibutuhkan Bahan baku 1.000 metrik ton per hari.dalam pengolaan ini dapat berjalan maka sangat bermanfaat bagi Pemerintah Daerah (Pemda) mendapatkan PAD.selain itu pihak pengusaha dapat diuntungkan serta fasilitas dan manfaat bagi masyarakat banyak.selain itu akses terhadap dinas terkait untuk penangaan dan manajemen transportasi.dan dalam tindakan pihak Pemda memfasilitasi manajemen transportasi.
Sedangkan Kamar Dagang Industri Indonesia (Kadin pusat).membantu pemberdayaan sampah.
Karena Sampah adalah raw material energi.
Nilai investasi akan running dengan kapasitas suplay minimal 1.000 metrik ton.
Exsisting sampah harian 400 ton.
Rencana sinergi dengan beberapa kabupaten.
Dalam pertemuan ini menyepakati untuk merealisasikan rencana pengelolaan sampah menjadi energi terbarukan. Kadin dan Pemda akan bekerja sama untuk memfasilitasi dan mendukung rencana ini.(Red)












