Bintan – Trustmedia.id. Ketua Persatuan Pemuda Tempatan ( Perpat ) Bintan Utara menyoroti Kapal / Voyage yang berada di PT. Bintan Offshore Marine Center ( BOMC ) saat ini menjadi Dermaga tempat kapal – kapal berlabuh.06/3/2023.
Diketahui sebelumnya Kapal / Voyage MR 3323 dan MR 3311 tersebut melakukan kegiatan repair atau perbaiki di PT.Singatac lobam pada 03 Oktober 2018 sampai dengan 13 Oktober 2018 dari Kota Batam ke PT.Singatac lobam, ” ujar Darsono Ketua Perpat Bintan Utara.
Dan Kapal / Voyage MR 3311 pada 08 September sampai dengan 18 September 2018 dengan kegiatan repair atau perbaikan , namun saat ini kedua kapal tersebut menjadi dermaga atau Pelabuhan , ” kata Darsono.
Masih menjadi misteri status dua kapal asing tersebut, diketahui sebelumnya dua Kapal terebut adalah kapal berbendera asing ( Singapore ) bagai regulasi yang dilakukan pihak berwenang khususnya UPP Kelas I Tanjung Uban , BOMC, dan PT.BIIE lobam, tentunya pihak terkait Khususnya UPP Kelas I Tanjung Uban memberikan keterangan secara fakta dan data menunjukkan dokumen atau sertifikat terkait dua kapal tersebut saat di Konfirmasi dan Klarifikasi sehingga tidak menjadi blunder,” tegas Darsono.
“Keterbukaan informasi publik adalah amanah undang – undang yang harus dijalankan oleh pejabat publik seperti UPP Kelas I Tanjung Uban ,” kata Darsono.
Persoalan ini kuat dugaan untuk menghindari Penerimaan Negara Bukan Pajak ( PNBP ) kerena tidak adanya kejelasan status Kapal yang menjadi dermaga tersebut, apabila benar dua kapal tersebut telah dilakukan penghapusan perlu dipertanyakan apa status dermaga atau Kapal yang berada di PT. BOMC lobam tersebut, kerena kalau tidak ada bendera tentunya negara akan dirugikan,” tutup Darsono.
Red 27 : 004
